e-journal
Gambar Allah Menurut Kejadian 1:26-28 dan Implikasinya bagi Pengembangan Artificial Intelligence
Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk menjelaskan makna gambar Allah menurut Kejadian 1:26-28 dan implikasinya terhadap pengembangan Artificial Intelligence. Adapun metode penulisan yang digunakan adalah analisis kualitatif dengan metode hermeneutik. Adapun metode hermeneutik yang dugunakan ialah hermeneutik terhadap Alkitab sebagai salah satu komponen teologi dalam mempelajari penafsiran Alkitab. Dari hasil analisis yang penulis lakukan didapati makna manusia sebagai gambar Allah adalah kemuliaan dari Allah kepada manusia dalam tanggung jawab menjadi wakil Allah di dunia. Pengajaran tentang gambar Allah dalam Kejadian 1:26-28 sangat menolong manusia untuk melihat kembali harkat martabat manusia sebagai ciptaan Allah yang diberi tugas untuk berkuasa atas dunia ini. Konsep manusia sebagai gambar Allah sangat relevan sebagai sikap kritis terhadap perkembangan AI yang mengancam harkat dan martabat manusia.
Tidak tersedia versi lain