Academic
Masihkah Benih Tersimpan? : Gereja-Gereja di Indonesia & Calvinisme
Outline : C alvinisme memiliki perjalanan panjang dalam sejarah kekristenan, tidak hanya di Eropa, tetapi juga di berbagai belahan dunia lain, termasuk Indonesia. Buku bunga rampai berjudul Masihkah Benih Tersimpan?: Gereja-Gereja di Indonesia dan Calvinisme ini hadir untuk menelusuri, menganalisis, dan merefleksikan cara benih Calvinisme yang ditanam melalui berbagai jalur sejarah, institusi, dan misi bertahan, berkembang, dan beradaptasi dalam konteks gereja-gereja di Indonesia. Dengan mengusung satu pertanyaan besar, "Bagaimana wajah Calvinisme di Indonesia masa kini, dan sejauh mana benih itu tetap hidup dalam berbagai ekspresi gerejawi?", buku bunga rampai yang berisi 9 artikel akademis ini memperlihatkan beragam pendekatan historis dan eklesiologis yang membuka cakrawala baru tentang keberlangsungan warisan Calvinisme di Indonesia. Buku ini menyajikan potret penting tentang cara Calvinisme, dalam bentuk doktrinal, liturgis, sosial, maupun spiritual, menemukan artikulasi baru di Indonesia sering kali melalui proses adaptasi dan ketegangan dengan konteks lokal. Benih itu, sebagaimana direfleksikan melalui judul buku ini, tidak selalu tampak dalam bentuk aslinya, tetapi tetap hidup, bertumbuh, dan menghasilkan buah di ladang yang beragam. Kiranya buku ini dapat mengajak para pembaca untuk tidak sekadar memandang Calvinisme sebagai warisan masa lalu, tetapi juga sebagai sumber daya teologis yang dinamis, yang memanggil gereja untuk setia kepada Injil dan yang relevan dengan tantangan zaman.
Tidak tersedia versi lain